Coup D'etat, 1...
Selasar petang bawah tanah tempat kita biasa bercinta
Dalam buramnya nyata suasana, ahh, bisa jadi kusesapi sendiri...
Tiada jua tersangka
Berderai segala, mendera begitu saja...
Rentetan tawa, dan sebilah belati yang kuhujamkan pada sebuah punggung
Bangkai itu kusimpan sendiri saja, mungkin sekita saja, hahahahh...
Tancapan rerambuku itu belum mampu menolongku, menolongmu
Kecuali, biarlah segala menguap dalam entropi, dan angan-angan mati...
Terima kasih wahai sang musim gugur...
Probably, we'll say goodbye, lost heaven...
R.D. 2009
0 Chirping sounds:
Posting Komentar